Joey Pelupessy Hafal Banget Lagu Indonesia Raya, Ternyata Ini Rahasianya

Pada tanggal 25 Maret lalu, Joey Pelupessy berhasil membuat banyak orang terkesan dengan penampilan debutnya bersama Tim Nasional Indonesia. Dalam pertandingan tersebut, ia mendapatkan kesempatan untuk bermain sejak menit pertama, ketika Tim Garuda berhadapan dengan Tim Nasional Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Laga ini merupakan bagian dari putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, yang tentu saja menjadi momen penting baik bagi Pelupessy maupun bagi Timnas Indonesia.

Namun, apa yang membuat penampilan Pelupessy semakin menarik perhatian publik bukan hanya karena kemampuannya bermain di lapangan hijau. Ada sebuah kejutan yang membuat banyak orang semakin mengagumi dirinya, yaitu kemampuannya dalam melantunkan lagu kebangsaan Indonesia Raya dengan penuh penghayatan.

Tindakan tersebut menggugah rasa nasionalisme banyak orang, terutama karena Pelupessy, yang meski berasal dari Belanda, menunjukkan rasa hormat dan kecintaannya terhadap Indonesia. Kemampuan tersebut menjadi simbol dari rasa kebanggaan dan rasa hormatnya terhadap negara yang kini menjadi rumah kedua baginya.

Rahasia Joey Pelupessy Bisa Hafal Lagu Indonesia Raya

Joey Pelupessy yang baru bergabung dengan Tim Nasional Indonesia, sudah menunjukkan kemampuannya dalam menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dengan lancar dan penuh penghayatan. Pemain yang berusia 31 tahun tersebut tampak sangat nyaman dan terhubung dengan lagu tersebut, meskipun ini adalah kali pertama ia bermain untuk Timnas Indonesia.

Dalam sebuah wawancara, Pelupessy mengungkapkan bahwa ia mempersiapkan diri dengan mencari lagu Indonesia Raya di YouTube dan berlatih keras di rumah. Ia mengaku bahwa ia tidak hanya mengandalkan orang lain untuk mengajarinya, melainkan berusaha menghafalnya sendiri dengan tekad dan usaha yang maksimal. Hal ini menunjukkan dedikasi dan rasa hormatnya terhadap Indonesia, negara yang kini menjadi rumah keduanya.

Bersyukur di Usia 30an Masih Bisa Bermain Untuk Timnas

Bergabungnya Joey Pelupessy dengan Tim Nasional Indonesia bisa dibilang agak terlambat. Pemain asal keturunan Maluku ini baru merasakan debut bersama Tim Garuda pada usia 31 tahun, sebuah momen yang cukup jarang terjadi di dunia sepak bola internasional, di mana banyak pemain muda sudah mengukir prestasi di level tersebut lebih awal.

Meskipun begitu, Pelupessy tidak merasa kecewa atau terbebani dengan usia yang lebih matang. Sebaliknya, ia merasa sangat bangga dapat menjadi bagian dari Timnas Indonesia, terutama karena tim ini sedang berjuang keras untuk meraih tiket ke putaran final Piala Dunia 2026.

Dalam sebuah kesempatan, Pelupessy mengungkapkan bahwa ia sangat bersyukur bisa mencapai level ini meskipun usianya sudah menginjak kepala tiga. Ia menyadari bahwa hanya sedikit pemain yang masih bisa bermain di tingkat internasional pada usia tersebut, dan hal itu membuatnya merasa semakin terhormat dan bersemangat. Ia menyampaikan hal tersebut dengan senyum lebar, mencerminkan rasa bangga dan kepuasan atas pencapaiannya.

Kehadiran Joey Pelupessy Jadi Solusi Untuk Memperkuat Lini Tengah

Sebelum kehadiran Joey Pelupessy, komposisi skuad Timnas Indonesia sempat dianggap tidak seimbang. Sementara lini belakang tim dipenuhi dengan banyak pemain yang memiliki kualitas dan kedalaman yang baik, kondisi di lini tengah justru tidak sama. Terdapat kekurangan stok pemain yang mampu memberikan kontribusi signifikan di area tengah lapangan. Hal ini tentu menjadi masalah, mengingat lini tengah adalah bagian yang sangat vital dalam permainan sepak bola modern, terutama untuk menghubungkan pertahanan dan serangan.

Namun, dengan kedatangan Joey Pelupessy, Timnas Indonesia kini memiliki solusi yang tepat untuk memperkuat sektor ini. Pelupessy membawa kedalaman dan kualitas yang cukup signifikan di lini tengah. Sebagai seorang gelandang, ia memiliki kemampuan membaca permainan yang matang dan pengalaman yang luas, yang sangat dibutuhkan dalam situasi-situasi tekanan tinggi. Pemain keturunan Maluku ini tidak hanya memperkaya variasi permainan, tetapi juga memberikan ketenangan dan kestabilan di lini tengah, sesuatu yang sebelumnya kurang tersedia.

Selain kemampuan teknisnya, usia Pelupessy yang sudah menginjak 31 tahun juga membawa keuntungan tersendiri. Pengalamannya yang kaya di kompetisi Eropa membuatnya mampu menghadapi pertandingan-pertandingan dengan tekanan yang tinggi tanpa terbebani.

Ketika berada di lapangan, ia menunjukkan ketenangan luar biasa, seolah-olah pengalaman bertahun-tahun di level kompetitif membuatnya siap untuk menghadapi tantangan apapun. Kepercayaan diri dan ketenangan ini memberikan dampak positif bagi seluruh tim, mengingat tekanan besar yang dihadapi Timnas Indonesia dalam perjuangan mereka di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Leave a Comment