Elkan Baggott belakangan ini tampil konsisten dan impresif bersama klubnya, menunjukkan kondisi fisik yang sangat baik serta kontribusi stabil di lini pertahanan. Namun demikian, kehadirannya yang belum juga tercantum dalam daftar pemain Timnas Indonesia menimbulkan pertanyaan besar di kalangan penggemar sepak bola nasional.
Situasi ini membuat banyak pihak mulai berspekulasi, berusaha mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi hingga membuat bek berpostur tinggi tersebut tidak kunjung memperkuat skuad Merah Putih.
PSSI memang telah beberapa kali menyampaikan klarifikasi mengenai hal ini, namun penjelasan yang diberikan belum mampu sepenuhnya menghapus tanda tanya yang terus bergulir. Yang lebih menarik, hingga kini belum ada pernyataan resmi atau penjelasan langsung dari Elkan Baggott sendiri mengenai absensinya, membuat isu ini semakin mengundang rasa penasaran publik.
Patrick Kluivert Sempat Berbicara Dengan Elkan Baggott
Patrick Kluivert, pelatih Timnas Indonesia, pernah mengungkapkan bahwa dirinya sempat menjalin komunikasi langsung dengan Elkan Baggott pada bulan Maret lalu, tepatnya sebelum proses pemanggilan pemain untuk laga-laga kualifikasi menghadapi Australia dan Bahrain.
Hal tersebut disampaikannya melalui kanal YouTube resmi Timnas Indonesia pada Senin, 26 Mei 2025. Dalam perbincangan tersebut, Kluivert menyatakan bahwa ia sudah berusaha membangun komunikasi yang baik dengan Elkan untuk mengetahui situasinya secara langsung.
Di sisi lain, muncul sejumlah kabar yang menyebut bahwa Elkan Baggott belum bersedia memperkuat Timnas Indonesia dalam waktu dekat. Bek berdarah Inggris-Indonesia yang lahir di Bangkok itu dikabarkan ingin lebih fokus pada kariernya di level klub, terutama dalam upayanya mendapatkan menit bermain yang lebih stabil dan konsisten.
Keputusan tersebut diyakini menjadi bagian dari strategi pribadi Elkan dalam menjaga performanya agar tetap berada dalam radar pelatih di level klub. Patrick Kluivert pun membenarkan kabar tersebut.
Ia menyampaikan bahwa Elkan secara terbuka mengungkapkan kekhawatirannya jika harus meninggalkan klub demi membela tim nasional, karena situasi itu bisa berisiko membuatnya kehilangan tempat sebagai pemain inti. Menurut Kluivert, hal itu menjadi pertimbangan serius bagi sang pemain, terutama mengingat persaingan yang ketat di level klub yang menuntut kehadiran dan konsistensi tinggi.
Pemain yang Dipilih Tak Kalah Bagus dan Dinilai Lebih Siap
Patrick Kluivert juga memberikan penjelasan lebih lanjut terkait absennya nama Elkan Baggott dalam daftar pemain yang dipanggil untuk memperkuat skuad Timnas Indonesia terbaru. Dalam keterangannya, pelatih asal Belanda tersebut menyebut bahwa keputusan ini tidak semata-mata karena faktor pribadi dari Elkan, melainkan juga karena pertimbangan teknis berdasarkan performa pemain lain yang berada di posisi yang sama.
Ia menjelaskan bahwa saat ini terdapat beberapa bek yang sedang menunjukkan penampilan solid dan konsisten, serta dinilai lebih siap secara mental maupun fisik untuk membela Tim Garuda di laga-laga internasional. Menurut Kluivert, para pemain tersebut layak mendapatkan peluang untuk tampil dan menunjukkan kapasitas mereka di panggung yang lebih besar, sebagai bagian dari regenerasi sekaligus evaluasi kekuatan tim nasional.
Sementara itu, Elkan Baggott sendiri merupakan sosok yang sudah cukup dikenal publik sepak bola Indonesia. Pemain bertubuh tinggi menjulang dengan tinggi badan mencapai 196 cm ini kini telah menginjak usia 22 tahun. Ia menjadi salah satu andalan di lini belakang Timnas sejak debutnya, dan sejauh ini telah mencatatkan 22 penampilan bersama skuad Merah Putih serta berhasil menyumbang dua gol.
Meskipun sedang tidak berada dalam daftar pemain aktif, kontribusi dan rekam jejak Elkan di level internasional tetap menjadi bagian penting dari catatan perjalanan Timnas Indonesia. Bukan tidak mungkin dirinya akan kembali menjadi bagian dari skuad di masa mendatang apabila situasinya berubah dan performanya terus menunjukkan peningkatan.