4 Pemain Keturunan yang Pernah Tolak Membela Timnas Indonesia, Begini Nasibnya Sekarang

Di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong, Timnas Indonesia telah diperkuat oleh sejumlah pemain keturunan yang memilih untuk dinaturalisasi sebagai Warga Negara Indonesia. Program ini bisa dibilang sukses, membawa banyak pemain berbakat yang berdarah Indonesia untuk membela Timnas Garuda.

Meski begitu, di balik keberhasilan tersebut, ada pula sejumlah pemain keturunan yang memilih menolak tawaran naturalisasi ini. Harapan mereka adalah dapat bergabung dengan tim nasional negara lain yang mereka impikan. Sayangnya, realitas tak selalu sejalan dengan ekspektasi.

Beberapa pemain yang berharap bisa memperkuat tim nasional negara impiannya justru mengalami kemunduran dalam karier mereka, karena tidak mendapat kesempatan yang diharapkan. Lalu, siapa saja pemain-pemain yang sempat menolak tawaran PSSI dan Shin Tae-yong untuk membela tim merah putih? Setidaknya ada 4 pemain yang pernah menolak membela timnas Indonesia, seperti berikut ini.

1. Emil Audero

Penjaga gawang asal Mataram, Nusa Tenggara Barat ini pernah menjadi target utama Shin Tae-yong untuk memperkuat posisi kiper di skuad Garuda. Namun, Emil sapaan akrabnya, memilih menolak tawaran dari PSSI, dengan tekad kuat untuk bergabung dengan Timnas Italia.

Keputusan ini sempat menimbulkan polemik di kalangan penggemar sepak bola di Indonesia, terutama setelah muncul video singkat yang memperlihatkan ayah Emil Audero menyampaikan sindiran terhadap Timnas Indonesia.

Saat ini, Emil Audero belum juga mendapat panggilan dari tim nasional Italia, sehingga masa depannya sebagai penjaga gawang tampak kurang cerah.

Bergabungnya Emil dengan klub besar sekelas Inter Milan pun tak memberikan lonjakan besar pada kariernya, sebab ia harus puas berada di bangku cadangan.

2. Andri Syahputra

Andri, yang lahir di Lhokseumawe, Aceh, tidak serta-merta menerima tawaran bergabung dengan Timnas Indonesia. Penampilannya yang mengesankan di klub Qatar justru mendorongnya untuk memilih berganti kewarganegaraan. Keputusan ini sempat menimbulkan kekecewaan di kalangan penggemar sepak bola di Indonesia.

Dalam data Transfermarkt, Andri tercatat pernah membela Timnas Qatar hingga level U-23. Meski demikian, hingga kini belum ada kabar lebih lanjut mengenai dirinya yang mendapat panggilan untuk memperkuat timnas senior Qatar.

3. Jayden Oosterwolde

Selanjutnya, terdapat seorang pemain yang memperkuat Fenerbahce dan sempat menjadi perhatian ketika namanya muncul dalam daftar pemain keturunan yang diincar PSSI untuk memperkuat skuad Garuda pada tahun 2020 lalu.

Sayangnya Jayden Oosterwolde menolak tawaran itu. Hal itu dikarenakan sang pemain ternyata memiliki ambisi besar untuk memperkuat tim nasional Belanda.

Namun, ia harus menerima kenyataan bahwa waktu bermainnya berkurang ketika dipinjamkan oleh FC Twente ke Parma. Selain itu, ambisi besarnya untuk bergabung dengan Timnas Belanda juga belum terwujud hingga saat ini.

4. Pascal Struijk

Pascal Struijk, pemain yang pernah berlaga di Premier League bersama Leeds United, sempat menolak tawaran naturalisasi dari Timnas Indonesia. Pada saat itu, ia lebih memilih untuk fokus mengejar peluang membela Timnas Belanda atau Belgia, dua negara yang dianggapnya lebih menjanjikan dalam karier internasionalnya.

Namun, harapan Struijk untuk bisa memperkuat salah satu dari dua negara Eropa tersebut belum juga terwujud hingga saat ini. Keputusan ini masih menjadi perbincangan, terutama di kalangan penggemar sepak bola yang sempat berharap Struijk akan membela Timnas Indonesia.

Itulah 4 pemain yang sempat menjadi target PSSI dan STY untuk naturalisasi dan dapat bergabung dengan timnas Indonesia, namun sayangnya mereka menolak. Meski begitu, sekarang PSSI dan STY sudah menemukan pengganti mereka yang bertekad kuat memberikan yang terbaik untuk Timnas Indonesia. Seperti Maarten Paes, Ragnar Oratmangoen, Jay Idzes, Tom Haye, Rafael Struijk bahkan Kevin Diks yang baru saja resmi sebagai WNI.

Check Also

Begini Kata Menpora Terkait Update Kabar Terbaru Naturalisasi Ole Romeny, Kapan Bisa Gabung Timnas?

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, memberikan kabar terbaru mengenai proses naturalisasi pemain sepak …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *