Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes Jadi Incaran Klub-klub Eropa Meskipun Venezia Semakin Dekat dengan Degradasi

Hasil imbang yang diraih saat menghadapi Atalanta dalam laga pekan ke-27 Serie A 2024/2025 semakin memperbesar kemungkinan Venezia terdegradasi ke kasta kedua. Meskipun performa tim kian merosot dan terancam turun ke Serie B, Jay Idzes justru menjadi pemain yang menarik perhatian banyak klub Eropa.

Pertandingan yang digelar di Stadion Gewiss, Bergamo, pada Sabtu (1/3/2025) malam WIB itu berakhir dengan skor kacamata. Atalanta gagal mencetak gol ke gawang Venezia, begitu pula sebaliknya. Hasil ini tidak mengubah posisi Atalanta di papan atas klasemen sementara Serie A, di mana mereka tetap berada di peringkat ketiga.

Namun, bagi Venezia, tambahan satu poin dari laga tersebut tidak cukup untuk memperbaiki situasi mereka di klasemen. Justru, hasil imbang ini semakin memperburuk posisi tim yang saat ini masih tertahan di peringkat ke-19 dengan raihan 18 poin dari total 27 pertandingan yang telah dimainkan. Dengan kondisi seperti ini, peluang mereka untuk selamat dari zona degradasi semakin mengecil.

Di tengah situasi genting yang dialami tim berjuluk I Leoni Alati ini, Jay Idzes justru menjadi salah satu pemain yang menarik perhatian klub-klub Serie A. Jika Venezia benar-benar terdegradasi pada akhir musim, bek berusia 23 tahun itu diprediksi bakal menjadi salah satu nama yang paling diburu di bursa transfer musim panas mendatang. Salah satu klub yang dikabarkan tertarik untuk merekrutnya adalah Udinese, yang siap memanfaatkan peluang untuk mendapatkan jasa pemain asal Belanda tersebut.

Udinese Nyatakan Ketertarikan

Ketertarikan Udinese terhadap Jay Idzes pertama kali diberitakan oleh media lokal, Tuttoudinese.it. Dalam laporan tersebut, disebutkan bahwa Udinese selalu aktif dalam bursa transfer untuk memperkuat timnya.

Meskipun pelatih Kosta Runjaic berhasil membawa tim meraih hasil impresif sepanjang Februari, manajemen Bianconeri tetap bergerak cepat untuk menambah kekuatan skuad mereka guna menghadapi musim mendatang.

Keputusan ini tidak terlepas dari kemungkinan hengkangnya dua bek andalan mereka, Oumar Solet dan Jaka Bijol, yang tengah diminati beberapa klub. Solet dikabarkan menjadi incaran sejumlah tim, sementara Bijol menarik perhatian dua raksasa Serie A, yakni Inter Milan dan Napoli.

Sebagai langkah antisipasi atas potensi kehilangan kedua pemain tersebut, Udinese kini memasukkan nama Jay Idzes dalam daftar pemain yang dipertimbangkan sebagai pengganti. Bek berusia 24 tahun itu dinilai memiliki karakteristik teknis yang sesuai dengan kebutuhan tim. Selain itu, faktor biaya transfernya juga dianggap masuk akal, sehingga manajemen Udinese telah memulai komunikasi awal terkait kemungkinan merekrutnya.

Berpeluang Juga ke Bundesliga

Menariknya, Jay Idzes tidak hanya berpeluang melanjutkan karier di Italia, tetapi juga berkesempatan bermain di Liga Jerman. Media yang sama melaporkan bahwa agen yang menaungi Idzes sedang menjalin komunikasi dengan beberapa klub Bundesliga.

Meskipun belum ada kesepakatan yang bersifat konkret, agen tersebut dikabarkan masih membuka peluang dengan mempertimbangkan tawaran dari berbagai tim di divisi teratas, termasuk dari luar Italia. Namun, pendekatan awal dengan Udinese sudah mulai dilakukan sebagai salah satu opsi potensial bagi sang bek.

Udinese Terus Memantau

Salah satu alasan utama Jay Idzes menjadi target rekrutan adalah situasi Venezia yang semakin tidak menentu akibat ancaman degradasi. Jika tim tersebut benar-benar turun ke Serie B, kapten Timnas Indonesia itu dikabarkan masih ingin melanjutkan kariernya di kasta tertinggi Liga Italia pada musim depan.

Untuk mewujudkan keinginannya bertahan di Serie A, opsi yang tersedia adalah mencari klub baru saat bursa transfer dibuka. Kesempatan ini coba dimanfaatkan oleh Udinese yang mulai mempertimbangkan kemungkinan merekrutnya.

Saat ini, Idzes tetap fokus membantu Venezia bertahan di Serie A bersama rekan-rekannya. Namun, di sisi lain, ia juga tidak menutup peluang untuk tetap bermain di kompetisi teratas Italia apabila timnya harus turun kasta. Oleh karena itu, Udinese terus memantau perkembangannya dan bersiap mengambil langkah jika situasi mendukung.

Leave a Comment